Harga jual untuk kendaraan Mazda Biante tetap hampir sama selama beberapa bulan terakhir. Harga untuk model ini tetap konstan belakangan ini.
Harga jual untuk mobil Mazda Biante tetap konstan dalam 6 bulan terakhir. Harga rata-rata pada bulan September adalah Rp. 213.849.979. Harga ini tidak mengalami perubahan dan tetap pada posisi Rp. 216.268.754 selama bulan Oktober. Harga jual rata-rata cukup konstan selama dua bulan berikut, dari Rp. 215.059.360 hingga Rp. 216.814.688. Dalam dua bulan terakhir, harga mengalami -8 % devaluasi dibandingkan dengan nilai rata-rata sebelumnya turun dari Rp. 215.937.024 hingga Rp. 198.243.136 selama bulan Januari dan bulan Februari.
Harga rata-rata untuk Mazda Biante telah meningkat kuat dalam beberapa tahun terakhir. Selama 2012 dan 2013, harga rata-rata adalah Rp. 136.571.424. Selama periode ini, harga tetap konstan. Selama dua tahun ke depan (2014, 2015), harga untuk model disebutkan diatas telah sangat meningkat 30 %. Selama dua tahun terakhir, harga-harga di industri mobil telah meningkat 10 % dibandingkan dengan nilai rata-rata selama 4 tahun sebelumnya. Kesimpulan ini dicapai dari mempelajari harga-harga sebelumnya pada empat tahun sebelumnya dalam sample sebelumnya (Rp. 197.161.728) dan dari dua tahun terakhir telah diteliti (! ANYO1!,! ANYO2!) dengan harga! PRECIO2!.
Grafik yang menampilkan harga untuk mobil Mazda Biante berdasarkan jarak tempuh menunjukkan bahwa mobil-mobil dalam kisaran jarak tempuh "25.000 - 50.000" adalah mobil-mobil dengan harga terendah. MObil-mobil tersebut 33 % lebih murah daripada harga rata-rata (Rp. 188.728.460). Mobil berikutnya dengan harga Rp. 166.903.608 dan jarak tempuh "50.000 - 100.000" kita akan melihat kendaraan berikut. Rentang jarak tempuh untuk mobil paling mahal adalah "lebih rendah dari 10.000". Ini adalah 3% lebih mahal dari nilai pasar rata-rata diikuti oleh kendaraan dengan jarak tempuh "100.000 - 200.000" dengan harga Rp. 177.026.316.
Grafik menunjukkan harga rata-rata untuk jenis bahan bakar untuk mobil Mazda Biante menunjukkan "Bensin" sebagai jenis bahan bakar termurah. Ini 25 % lebih murah dari harga pasar rata-rata (Rp. 188.728.460) diikuti oleh "Pertamax" dengan harga Rp. 201.928.571. Harga rata-rata jenis bahan bakar paling mahal adalah "Pertamax". Harga ini 7 % lebih tinggi dari harga pasar rata-rata diikuti oleh "Bensin" dengan biaya Rp. 141.660.784.